Tanggapi Kemacetan di Tangsel, Rino Wicaksono: Perlu Ada Pembenahan Kondisi Jalan dan Sistem Transportasi

TANGSELXPRESS– Tercatat ada 16 lokasi kemacetan di wilayah Tangerang Selatan. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel melakukan berbagai upaya untuk mengurai kemacetan di titik-titik lokasi tersebut.

Selain itu Pemkot Tangsel juga mulai fokus membenahi transportasi massal dengan melakukan penambahan unit bus gratis Trans Anggrek dan penambahan rutenya bagi anak sekolah dan masyarakat.

Berkaitan dengan persoalan kemacetan dan transportasi massal di Tangsel, pakar tata kota dan pembangunan wilayah Rino Wicaksono berpendapat ada beberapa langkah yang harus diterapkan Dishub maupun Pemkot Tangsel.

“Kalau hendak mengurai kemacetan caranya bukan hanya mengatur arah pada jam-jam tertentu, tetapi masyarakat yang bandel dan melakukan contra flow juga harus ditertibkan. Trotoar wajib ada pada setiap jalan di perkotaan agar masyarakat bisa jalan kaki dengan aman dan nyaman. Segera gantikan moda angkot dengan bus dan rapihkan dan sediakan juga tempat untuk pedagang kaki lima yang saat ini banyak menggunakan trotoar,” papar Rino yang maju menjadi Caleg DPR RI Partai NasDem dengan nomor urut 4 Dapil Banten III (Kota Tangsel, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang) itu.

Selain itu, pengaturan lalu lintas yang tepat juga menjadi perhatian pria yang pernah menjabat Rektor di Institut Teknologi Indonesia (ITI) itu. Dia menjelaskan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan mengenai rambu lalu lintas, antara lain:

︎ Rambu harus jelas terlihat dan mudah dibaca. Jangan ada daun atau apapun yang menghalangi rambu.
︎ Marka jalan harus lengkap, tidak hanya garis tetapi juga dengan tulisan keterangan.
︎ Zebra cross pada jarak tertentu harus tersedia.
︎ Harus ada ramp pada setiap persimpangan dan zebra cross.
︎ Harus ada lampu lalu lintas pada persimpangan besar.
︎ Jangan satukan lajur u-turn dengan round about.

Mengatasi kemacetan juga berkaitan erat dengan moda transportasi. Menurut Rino Wicaksono pemerintah daerah harus mengganti moda transportasi yang ideal yang akan dipilih masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari.

“Untuk beberapa ruas atau koridor jalan bisa menggunakan tram, misalnya dari PIM ke Pasar Parung. Lalu ganti semua angkot dengan bus tingkat,” saran Rino.

Soal kondisi jalan, Rino beranggapan masih banyak jalan di Tangsel yang belum sesuai standar keselamatan dan kenyamanan.

Jika terpilih sebagai anggota DPR RI, Rino Wicaksono akan melakukan beberapa pembenahan.

“Pertama saya akan mendorong agar setiap jalan ada trotoar dan polder infrastruktur. Kedua, mendorong agar setiap jalan memiliki kelengkapan lampu penerangan, rambu, marka dan bentang yang memadai. Ketiga, mengembangkan sistem transportasi publik yang aman, nyaman dan cepat. Keempat, mewajibkan setiap fasilitas umum dan sosial memiliki ruang parkir yang memadai. Kelima, mengembangkan sistem smart and green transportation,” papar Rino.

Artikel Tanggapi Kemacetan di Tangsel, Rino Wicaksono: Perlu Ada Pembenahan Kondisi Jalan dan Sistem Transportasi pertama kali tampil pada tangselxpress.com.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *