Salim Segaf AlJufri: PKS Tolak Polarisasi

TANGSELXPRESS – Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf AlJufri ​​​​​mengatakan bahwa partai-nya mengedepankan kolaborasi dan menolak polarisasi.

“Hari ini kita menolak polarisasi dan mendorong kolaborasi,” kata Salim pada Apel Siaga Pemenangan PKS Tahun 2024 di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (26/2).

Menurut dia, keragaman suku budaya, agama dan status sosial, dan ekonomi, bukanlah menjadi alasan untuk berpecah belah, melainkan seyogianya menjadi modal bagi persatuan.

“Kemajemukan itu merupakan modal dasar untuk menggalang persatuan dan kesatuan bangsa. Itulah pesan utama para pendiri bangsa,” ujarnya.

PKS, lanjut dia, juga menolak kriminalisasi dengan alasan politik karena penegakan hukum harus dilakukan untuk mewujudkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Untuk itu, ia menyebut semua pihak harus tunduk pada supremasi hukum.

“Negara Indonesia adalah negara hukum, bukan negara kekuasaan, di mana seluruh warga sama kedudukannya di hadapan hukum, baik seorang Presiden atau seorang tukang tambal ban,” tuturnya.

Salim menegaskan pula bahwa PKS menolak politik uang dalam pemilu, dan menggantinya menjadi politik pelayanan yang ditujukan bagi kepentingan rakyat Indonesia.

“Kita tegaskan bahwa Partai Keadilan Sejahtera menolak politik uang, dan menggantinya jadi politik pelayanan, pemberdayaan dan pembelaan untuk kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia,” ucapnya.

Artikel Salim Segaf AlJufri: PKS Tolak Polarisasi pertama kali tampil pada tangselxpress.com.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *