TANGSELXPRESS – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie baru-baru ini menyatakan program perbaikan rumah yang sedang berlangsung adalah bukti dari komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) untuk menyediakan tempat tinggal yang layak dan nyaman untuk penduduknya.
“Kami akan merenovasi 65 rumah di Ciputat Timur semaksimal mungkin. Harapan kami adalah meningkatkan kualitas hidup warga kami,” ucap Benyamin saat membuka acara sosialisasi untuk persiapan perbaikan rumah umum tak layak huni (RUTLH) di Aula Kecamatan Ciputat Timur, Kamis (1/2).
Benyamin menjelaskan bahwa pekerjaan renovasi akan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pondasi hingga atap rumah warga, sehingga masyarakat dapat nyaman menempati rumahnya.
“Kami tidak hanya memperbaiki bangunan yang rusak sepotong-sepotong atau yang semi permanen. Kami akan memperbaiki semuanya, dari bawah sampai bagian atap yang indah,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa persyaratan utama untuk menjadi penerima manfaat dari program perbaikan rumah adalah kepemilikan tanah.
“Tahun ini, 510 unit perumahan di seluruh Tangerang Selatan akan direnovasi. Selama tanah dimiliki sendiri, tidak disewa dari perusahaan atau bentuk pinjaman lainnya,” terangnya.
Lebih lanjut, Pemkot Tangsel tidak hanya menerapkan program perbaikan rumah, tetapi juga memperbaiki tangki septik warga. Selain itu, ada program Ngider Sehat di 54 desa yang berfokus pada kesehatan.
“Tahun lalu, 1.800 tangki septik dibangun. Jika Anda merasa tidak enak badan, Anda juga bisa menghubungi Ngider Sehat; teman-teman saya tersedia di 54 desa,” tambahnya.
Perlu diketahui, program perbaikan rumah umum tak layak huni (RUTLH) dilaksanakan di 7 kecamatan di Tangerang Selatan, yaitu Ciputat dengan 68 unit, Ciputat Timur dengan 65 unit, Pamulang dengan 65 unit, Pondok Aren dengan 94 unit, Serpong dengan 80 unit, Serpong Utara dengan 70 unit, dan Setu dengan 68 unit rumah.
Artikel Program Perbaikan Rumah Bukti Komitmen Pemkot Tangsel untuk Kehidupan yang Lebih Baik pertama kali tampil pada tangselxpress.com.