TANGSELXPRESS – Mahfud MD resmi mundur dari kabinet Indonesia Maju. Mahfud mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam). Terlepas dari kontestasi Pilpres 2024, Mahfud tak ingin keputusannya itu mempengaruhi menteri yang lain untuk mengundurkan diri.
Keputusan resign Mahfud pun dikaitkan dengan munculnya sejumlah desakan agar Prabowo Subianto yang juga merupakan capres untuk ikut mundur dari jabatannya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
“Enggak, kalau saya sendiri saya tak akan kaitkan dengan orang lain. Ini (keputusan) saya saja,” kata Mahfud usai menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta, Kamis (1/2/2024).
Mahfud sendiri sempat berbicara etika sebelum mengundurkan diri, dimana ia memaknai bahwa dirinya harus pamit secara terhormat dan bukan mengajak menteri yang lain untuk mengikuti langkahnya.
“Etik saya itu, bukan orang lain ikut berhenti. Etik saya itu dulu diangkat penuh penghormatan, maka mundur dengan penghormatan juga,” tegasnya.
“Itu etika saya. Kalau lain lain saya enggak ikut urusan menteri lain,” lanjutnya.
Saat kampanye di Lampung, Mahfud juga menyinggung etik saat dirinya diangkat sebagai menteri dengan penuh rasa percaya. Oleh karena itu, Mahfud tak ingin mengundurkan diri dengan sikap yang tak beradab.
“Kami harus bersikap tidak boleh “tinggal glanggang colong playu” (lari meninggalkan tanggung jawab, red) karena itu tadi etika,” pungkasnya.
“Etika itu adalah ekspresi dari moral, etika itu ekspresi dari kejujuran. Etika itu ekspresi dari penghayatan keagamaan dan kesantunan budaya,” tambah cawapres pasangan Ganjar Pranowo itu.
Artikel Muncul Desakan Prabowo Mundur, Mahfud MD Tegas Bilang Begini pertama kali tampil pada tangselxpress.com.