TANGSELXPRESS – Kasus perampokan dan penyekapan di rumah dinas Wali Kota Blitar, Jawa Timur masih diselimuti misteri.
Hingga kini, kasus yang menimpa Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya tersebut belum terungkap.
Kapolres Blitar Kota AKBP Argo Wiyono mengatakan, pihaknya telah memeriksa puluhan saksi pada kasus tersebut.
“Ini sudah 40 saksi yang kami periksa. Kami masih dalami berbagai kemungkinan, tentunya dari hasil analisis keterangan saksi. Kami masih profiling dengan data, baik metode sidik maupun lainnya,” kata Argo di Blitar, Sabtu (17/12).
Dari analisis sidik jari yang ditemukan di area rumah dinas, kata dia, juga dilakukan tindak lanjut untuk pencocokan identitas. Namun, terdapat beberapa yang tidak ada kaitannya dengan kasus itu.
“Jadi, analisis sidik jari ada beberapa yang setelah dicocokkan ada identitas yang tidak ada keterkaitan. Ini jadi catatan tersendiri. Selain itu, juga dilakukan pemeriksaan manual dibantu dispendukcapil,” katanya.
Saat ini polisi juga masih fokus mencari keberadaan lokasi kendaraan para pelaku. Polres Blitar dibantu dari Polda Jatim serta dari Mabes Polri untuk ungkap kasus tersebut.
“Yang pasti secara scientific investigation sudah berjalan. Sudah ada rumusan dan ada di bank data inafis. Karena ini kepentingan penyidikan, saya tidak bisa menjelaskan secara perinci. Yang pasti semua dikerjakan oleh tim,” kata dia.
Artikel Kasus Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar Masih Misteri, Begini Penjelasan Polisi pertama kali tampil pada tangselxpress.com.