TANGSELXPRESS – Gempa bumi yang mengguncang wilayah Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat pada Rabu (1/2) malam meninggalkan duka bagi warga. Pasalnya, ratusan rumah dilaporkan rusak akibat bencana alam tersebut.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman menyatakan, ratusan rumah yang dilaporkan rusak akibat gempa aktivitas Sesar Garsela berkekuatan magnitudo 4,3 berada di Kecamatan Samarang dan Pasirwangi.
“Kami sudah ada tim asesmen cepat, kaji cepat di lapangan, dari kaji cepat ini ditemukan data 495 rumah yang mengalami rusak ringan, sedang, maupun berat,” kata Helmi Budiman kepada wartawan di Garut, Jumat (3/1).
Helmi menjelaskan, Pemkab Garut sudah menerjunkan tim untuk menangani korban bencana dan mendata jumlah kerusakan akibat guncangan gempa bumi aktivitas Sesar Garsela di Garut, Rabu (1/2) malam.
Hasil laporan di lapangan, kata dia, ada 495 rumah warga dan delapan bangunan sekolah yang rusak, namun semua itu akan divalidasi kembali untuk selanjutnya diputuskan persiapan rekonstruksi.
“Hari ini kami lakukan validasi, nanti akan ketemu jumlah kerugian berapa, kami akan melakukan rekonstruksi anggarannya berapa. Hari ini kalau tidak cukup, maksimal hari Senin (6/2) sudah ada hasilnya, termasuk apa yang harus kita lakukan,” terangnya.
Artikel Gempa Garut Tinggalkan Duka, 495 Rumah Dilaporkan Rusak pertama kali tampil pada tangselxpress.com.